Unpas dan IASTIC Cina, Perkuat Kerja Sama Soal Transisi Energi dan E-Mobilitas

2 hours ago 3

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Universitas Pasundan (Unpas) menjalin kerja sama strategis dengan International Academicians Science and Technology Innovation Centre (IASTIC) melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) bertema “Strengthening China-Indonesia Strategic Partnership in Energy Transition and E-mobility for Sustainable Development” di Aula Mandala Saba Ir. H. Djuanda, Kampus II Unpas Tamansari, akhir pekan lalu.

Tujuan kerja sama ini yakni memperkuat kolaborasi antara Indonesia dan Tiongkok dalam transisi energi dan mobilitas listrik melalui pembangunan kerangka kerja sama. Yakni, melalui pendidikan, penelitian, dan pengembangan industri sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

MoU ini ditandatangani langsung oleh Rektor Unpas Prof. Dr. H. Azhar Affandi, S.E., M.Sc. dan Chairman of IASTIC Prof. Chan Ching Chuen. Menurut Rektor Unpas, pihaknya berterima kasih atas kehadiran delegasi IASTIC serta terbukanya peluang kolaborasi internasional yang dinilai sangat strategis.

“Semoga kerja sama ini dapat memperkuat pengembangan kami Universitas Pasundan, baik melalui join riset, pengembangan pendidikan dan penelitian maupun workshop dalam berbagai bidang strategis,” ujar Prof Azhar.

Sementara itu, Prof Chan Ching Chuen menekankan pentingnya kolaborasi antara universitas dan industri untuk mentransformasikan sains hingga akhirnya bisa bermanfaat bagi masyarakat. “Melalui kerja sama ini, kami ingin mengembangkan program pelatihan yang membekali mahasiswa dengan memberikan pemahaman menyeluruh tentang teknologi, dan aplikasinya dalam industri. Harapannya, ilmu yang mereka peroleh bisa diterjemahkan ke dalam produk nyata yang memberi manfaat bagi masyarakat,” paparnya.

Kerja sama ini, mencakup berbagai ruang lingkup strategis. Di antaranya, program akademik dan pelatihan bersama, pengembangan inovasi serta teknologi, juga penguatan kapasitas institusi dan kemitraan global.

Terjalinnya kerja sama ini diharapkan akan melahirkan talenta-talenta berbakat yang mampu mengintegrasikan antara pendidikan, penelitian, dan industri guna menciptakan ekosistem inovasi yang lebih luas.

Penandatangan kerja sama tersebut, serta disaksikan juga oleh Wakil Rektor Bidang Pembelajaran, Kemahasiswaan, Alumni, Agama dan Budaya (Belmawabud) Unpas Prof. Dr. Cartono, S.Pd., M.Pd., M.T., Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan, SDM, dan Sistem Informasi Unpas Prof. Dr. Ir. H. Yudi Garnida, M.P., Wakil Rektor Bidang Penelitian, Inovasi, PPM, Kewiraswastaan, Kerjasama, dan Dana Usaha Unpas Prof. Dr. H. M. Budiana, S.IP., M.Si.

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unpas Dr. Kunkunrat, M.Si., Dekan Fakultas Hukum Unpas Prof. Dr. Anthon F. Susanto, S.H., M.Hum., Wakil Dekan Belmawabud Fakultas Teknik Unpas Dr. Ririn Dwi Agustin, S.T., M.T., Kepala Divisi Kantor Urusan Internasional (KUI) Unpas Dr. Hj. Senny Suzanna Alwasilah, M.Pd. beserta sivitas akademika Unpas.

Kemudian dari IASTIC hadir Director Yue Yuan, Deputy Director and Secretary-General Wu Yue, serta President of China Region, Dubai Ready Investment Group Gao Qin, Advisor to the IASTIC and Chairman of Smartcore Pte. Ltd. Zhou Maolin, General Manager of the investment and Financing Department of the IASTIC and General Manager of Smartcore Pte. Ltd. Gao Jie.

Deputy General Manager of the Industrial Development Department of the IASTIC and General Manager of Shenzhen Zhongke Xinhai Intelligent Technology Co., Ltd. Wu Zhihong, General Manager of Strategic Department of the IASTIC, General Manager of Investment Department, Fosun International Gao Fei dan Deputy Director of the Indonesian Liaison Office of the IASTIC and Director of PT Sinolink Education Consultant Xie Tiany.

Read Entire Article
Berita Republika | International | Finance | Health | Koran republica |