Ibu Rumah Tangga Desa Cikole Ciptakan Kampung Ramah Lingkungan

5 hours ago 5
Pelatihan pengembangan kampung ramah lingkungan yang diikuti 25 ibu rumah tangga Desa Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Sumber: Tim Pengabdian kepada Masyarakat Prodi Psikologi FIP UPI

BANDUNG--Desa Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung, telah memulai langkah konkret dengan menggerakkan ibu rumah tangga sebagai agen perubahan lingkungan. Sebelumnya, 25 orang ibu rumah tangga RW 03 Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat mengikuti pelatihan pengembangan kampung ramah lingkungan pada Rabu, 24 Juni 2025 di Kawasan wisata Hutan Pines Cikole.

Pelatihan tersebut merupakan bagian dari program pengabdian kepada masyarakat desa binaan dari Program Studi Psikologi, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Pendidikan Indonesia (FIP UPI). Kegiatan pelatihan yang dipimpin Dr. Sri Maslihah, M.Psi., ini untuk memberikan keterampilan praktis kepada warga dalam mengelola sampah secara terpadu dan membudidayakan maggot (larva lalat BSF), sebagai solusi ekologis sekaligus peluang peningkatan ekonomi keluarga. Dengan pendekatan partisipatif, kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan mandiri.

Menurut Rismanto, anggota DPRD Kabupaten Bandung Barat, pelatihan tersebut memuat dua nilai penting. Pertama, solusi pengelolaan sampah yang terpadu dan ramah lingkungan. Kedua, peningkatan ekonomi keluarga melalui keterampilan baru. “Ini sangat bagus, penting, dan dibutuhkan masyarakat Cikole,” ujarnya seusai meninjau pelatihan.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Pelatihan pengembangan kampung ramah lingkungan yang diikuti 25 ibu rumah tangga Desa Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Sumber: Tim Pengabdian kepada Masyarakat Prodi Psikologi FIP UPI

Bagi Rismanto, pelatihan saja tak cukup. “Harapan saya, setelah teori selesai, ada langkah nyata. Alumni pelatihan harus menjadi model, contoh pengelolaan sampah berkelanjutan di desanya,” katanya.

Komitmen ini sejalan dengan rencana Program Studi Psikologi UPI melakukan evaluasi dan pendampingan berkelanjutan—meliputi pendampingan teknis, pengukuran dampak, dan masukan reguler—agar praktik yang dipelajari benar-benar terlaksana. Di akhir kunjungannya, Rismanto mengapresiasi kolaborasi antara akademisi dan legislatif. “Atas nama pribadi dan lembaga DPRD, saya berterima kasih atas inisiatif ini. Dampaknya diharapkan meluas ke seluruh wilayah Bandung Barat,” tuturnya.

Dia mengatakan, dengan ibu rumah tangga sebagai motor perubahan, Desa Cikole kini menapaki langkah konkret menuju kampung ramah lingkungan. Model ini berpotensi diadopsi desa lain, memadukan riset psikologi, kebijakan publik, dan praktik lapangan demi masa depan yang lebih hijau.

Pelatihan pengembangan kampung ramah lingkungan yang diikuti 25 ibu rumah tangga Desa Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Sumber: Tim Pengabdian kepada Masyarakat Prodi Psikologi FIP UPI

Kepala Bank Sampah Kota Bandung turut memaparkan skema komunitas dalam memilah, menimbang, dan memasarkan daur ulang. Elis Sholihat, S.Pt, direktur Bank Sampah Induk Kota Bandung, menjelaskan sistem pengelolaan sampah berbasis komunitas, mulai dari pemilahan, penimbangan, hingga penjualan hasil daur ulang.

Sesi berikutnya dipandu Rawiya, pembudi daya maggot, yang mencontohkan proses fermentasi sampah organik menjadi pakan ternak dan pupuk alami. Simulasi lapangan sekaligus diskusi kelompok membuka ruang bagi ibu-ibu untuk bertanya dan berbagi pengalaman mengenai pengelolaan sampah di rumah tangga masing-masing.

Pelatihan pengembangan kampung ramah lingkungan yang diikuti 25 ibu rumah tangga Desa Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Sumber: Tim Pengabdian kepada Masyarakat Prodi Psikologi FIP UPI

Keberhasilan pelatihan terhadap para ibu rumah tangga sebagai agen perubahan ini dapat menjadi inspirasi dan diterapkan di desa-desa lain di wilayah Bandung Barat. Desa Cikole, Kabupaten Bandung, telah memulai perubahan untuk menjadi komunitas yang lebih hijau dan berdaya, dengan menggabungkan hasil riset psikologi, kebijakan lokal, dan praktik lingkungan yang aplikatif. (zed)

Read Entire Article
Berita Republika | International | Finance | Health | Koran republica |