PGE Pacu Efisiensi Panas Bumi Lewat Transformasi Digital G-Bionic

8 hours ago 7

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) melangkah ke tahap baru dalam transformasi digital melalui program G-Bionic, yang mulai menunjukkan hasil nyata dalam efisiensi operasional dan pengelolaan energi panas bumi. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan mendukung ambisi Indonesia menjadi produsen panas bumi terbesar di dunia.

“G-Bionic sekarang sedang memasuki tahap penting penerapan nyata. Beberapa inisiatif sudah dijalankan dan sebagian sistemnya mulai diterapkan,” kata Direktur Operasi PGE Ahmad Yani dalam acara PGE Digital Day 2025 bertajuk “Accelerating 3GW Through Digital Transformation” di Jakarta, Senin (27/10/2025).

Tidak ada kode iklan yang tersedia.

Dikutip dari pernyataan PGE, Jumat (31/10/2025), sejak diluncurkan pada 2023, G-Bionic dikembangkan melalui penilaian menyeluruh terhadap sumber daya manusia, proses, dan teknologi di seluruh lini operasi. Program ini bertujuan membangun budaya kerja berbasis data untuk memperkuat efisiensi serta mendukung pertumbuhan bisnis berkelanjutan.

Menurut Ahmad Yani, sistem digital terintegrasi ini mulai menunjukkan hasil dalam efisiensi operasi, transparansi data keuangan, dan pelaporan keberlanjutan (ESG). “G-Bionic berperan penting dalam mendukung target kapasitas terpasang 1,8 gigawatt (GW) pada 2033 serta pengembangan potensi panas bumi hingga 3 GW,” ujarnya.

Direktur Eksplorasi dan Pengembangan PGE Edwil Suzandi menambahkan, digitalisasi membantu mempercepat pengambilan keputusan investasi dan menekan ketidakpastian proyek.
“Dengan integrasi data subsurface, analisis eksplorasi kini dapat dilakukan lebih cepat, akurat, dan efisien,” katanya.

Sementara itu, Direktur Keuangan PGE Yurizki Rio menegaskan bahwa inovasi digital meningkatkan operational excellence di seluruh Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP), memungkinkan pemantauan real time, serta memperkuat visibilitas keuangan dan pelaporan ESG. “Seluruh keputusan kini berbasis data yang akurat dan strategis,” ujarnya.

PGE juga memastikan seluruh inovasi digitalnya selaras dengan Pertamina Group melalui koordinasi dengan Pertamina Digital Hub dan Enterprise IT. Hingga kini, G-Bionic telah menjalankan 52 inisiatif digital yang mencakup seluruh rantai operasi, mulai dari eksplorasi bawah permukaan hingga sistem enterprise.

Ke depan, sistem ini akan memanfaatkan aplikasi terintegrasi, Internet of Things (IoT), serta kecerdasan buatan (AI) untuk memperkuat produktivitas dan mempercepat langkah Indonesia menuju swasembada energi bersih.

Read Entire Article
Berita Republika | International | Finance | Health | Koran republica |